POLITICS

Ketum Gerindra: Survei Itu Tergantung Siapa yang Bayar

Senin, 23 Januari 2017

Indonesiaplus.id – Banyaknya hasil polling atau survei sejumlah lembaga yang diyakini sebagai titipan. Hal ini diungkapkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk menanggapi maraknya hasil survei yang berbeda selama masa kampanye Pilkada DKI Jakarta.

“Saya ini sudah lama jadi orang Indonesia. Jadi, ya sudah lumayan lah ya di politik dari 2004. Jadi sebenarnya kalian sudah tahu juga di dalam hati kalian. Polling-polling kan terserah siapa yang bayar,” ujar Prabowo kepada awak media di Bojong Koneng, Bogor, Minggu (22/1/2017).

Lembaga survei itu seharusnya berani terang-terangan mengenai dengan siapa mereka meneken kontrak kerja sama. Termasuk jika bekerja sama dengan salah satu pasangan calon pada pemilu.

Sehingga dengan begitu, masyarakat tidak disajikan hasil survei yang seolah-olah benar, tetapi merupakan rekayasa belaka.

“Harusnya itu polling-polling harus ada disclosure, mereka kontrak sama siapa, karena memang ini masalah loh. Itu polling-polling juga harus jujur. Polling itu tidak boleh membentuk suatu persepsi yang tidak benar. Rakyat sudah tidak bodoh,” katanya.

Menurutnya, bahwa hasil lembaga survei yang berafiliasi kepada salah satu pasangan calon akan mengaburkan hasil polling yang sebenarnya. Secara sederhana, ia meyakini lembaga survei akan menampilkan hasil survei dengan angka tertinggi untuk pasangan calon yang sebelumnya sudah sepakat untuk bekerja sama.

Sebelumnya, hal serupa sempat disinggung calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, Anies Baswedan. Anies mengomentari hasil Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA yang menempatkan dia bersama pasangannya, Sandiaga Uno, pada posisi terbawah setelah debat pertama KPUD DKI Jakarta.

Menurut LSI, kemungkinan besar pasangan Anies-Sandi akan gugur di putaran pertama Pilkada, dikalahkan oleh Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni dan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.

Pada putaran kedua nanti, LSI memprediksi pasanan Agus-Sylvi akan menjadi gubernur dan wakil gubernur terpilih.[Mus]

Related Articles

Back to top button