Perdagangan Harga Emas Global Selasa 2 Februari 2021
Indonesiaplus.id – Usai mencapai level US$1.870 per troy ounce harga emas tertahan menuju penguatan lebih lanjut. Data manufaktur Amerika Serikat (AS) membuat laju penguatan emas tertahan.
Data Bloomberg, harga emas spot naik 0,97 persen hari ini, Selasa (2/2/2021) pada pukul 01.13 WIB dan harga emas berjangka Comex juga naik 0,94 persen ke posisi US$1.867,70 per troy ounce.
Pukul 06.56 WIB, harga emas spot berbalik turun turun 0,19 persen ke level US$1.857,19 per troy ounce. Sedangkan, untuk harga emas comex juga turun 0,06 persen ke posisi US$1.862,7 per troy ounce.
Indeks dolar di sisi lain menguat 0,46 persen ke posisi 91,004. Hingga pukul 11.00 WIB, harga emas spot terpantau masih melemah 0,19 persen ke level US$1.857,26 per troy ounce.
Untuk emas Comex juga turun 0,28 persen ke level US$1.856,6 per troy ounce. Indeks dolar melemah 0,11 persen ke posisi 90,888. Seperti dilansir dari Kitco, harga emas tertahan karena merespons data manufaktur terbaru AS.
Data terbaru dari Institute for Supply Management (ISM menunjukkan, indeks non manufaktur mencapai 58,7 persen. Angka itu memang turun dari posisi Desember di 60 persen. Namun, angka di atas 50 persen menunjukkan laju ekonomi tengah ekspansif.
Dengan ISM melansir, manufaktur melanjutkan tren pemulihan pada Januari 2021. Memang ekspansi itu mengendur karena pandemi membuat operasional pabrik tidak lagi sama seperti masa sebelum pandemi.
Posisi harga emas cukup bereaksi usai data manufaktur AS dirilis. Sedangkan, para analis menilai harga emas tengah naik daun seiring dengan lonjakan harga perak yang dipicu ‘pompom’ di media sosial Reddit.[tat]