POLITICS

IPR Sebut Jokowi Diuntungkan di Pilpres 2019, Jika Najwa Jadi Mensos

Senin, 14 Agustus 2017

Indonesiaplus.id – Presiden Joko Widodo bakal diuntungkan pada Pemilihan Presiden 2019 mendatang. Jika mantan Jurnalis Metro TV Najwa Shihab cocok menjabat sebagai Menteri Sosial (Mensos).

“Untungnya, Najwa bisa menjadi jembatan komunikasi Jokowi dengan masyarakat. Karena Menteri Sosial ini kan kebijakannya banyak bersentuhan dengan masyarakat kelas bawah atau masyarakat miskin,” ujar Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin di Jakarta, Senin (14/8/2017).

Najwa dianggap mampu mempromosikan Jokowi sebagai Capres ideal pada 2019 nanti. Pasalnya, diketahui bahwa Najwa resmi mundur dari Metro TV. Pada saat yang sama, wacana reshuffle kabinet Jokowi-JK mencuat lagi.

Selain itu, Najwa pun digadang-gadang akan mengisi kabinet Jokowi-JK pada reshuffle kabinet jilid III tersebut dan mengisi posisi sebagai Menteri Sosial menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang berpeluang mengikuti Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2018.

Menurut Ujang, Najwa merupakan sosok perempuan yang sukses di pentas nasional dan menjadi Duta Baca Indonesia. “Anak seorang mantan Menag RI Qurais Shihab. Jadi secara trah politik sudah ada historisnya. Sosok perempuan yang cerdas, santun, dan juga kritis,” katanya.

Tentu Najwa bisa saja didukung oleh Partai Nasdem. Sebab selama ini Najwa bekerja di Metro TV yang dianggap dekat dengan Nasdem. “Keputusan akhirnya tetap ada di tangan Presiden Jokowi. Karena, perombakan kabinet itu adalah hak prerogatif beliau,” tandasnya.[Was]

Related Articles

Back to top button