POLITICS

Balas Kunjungan, Presiden Jokowi Silaturahim ke Keluarga Besar Persis

Selasa, 17 Oktober 2017

Indonesiaplus.id – Silaturahim dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke keluarga besar ormas Persatuan Islam (Persis) di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (17/10/2017).

Kunjungan Presiden tersebut, merupakan balasan dari dua kunjungan Ketua Umum Persis ke Istana Negara beberapa waktu lalu.

Pukul 21.00 WIB, Presiden Jokowi hadir di Masjid Persis dan langsung memberikan sambutan di hadapan jamaah keluarga besar Persis.

Dalam pidato sambutannya, Jokowi menyinggung terkait adanya isu yang bersliweran tentang dia adalah seorang (anggota) Partai Komunis Indonesia (PKI).

“Saya ingin blak-blakan saja soal PKI. Ada cerita bersliweran seperti itu dan saya dengar di media sosial kalau presiden Jokowi itu PKI. Bahkan, tahun 1955 ketika DN Aidit berpidato di dekatnya ada gambar saya di situ,” ujar Jokowi.

Presiden menyampaikan dengan gaya khasnya yang kalem dan mengatakan, bahwa dia belum lahir pada 1955. Bahkan, dia masih balita saat PKI dibubarkan pemerintah.

Maka, ia harus menjawab informasi yang beredar itu secara langsung karena sangat berbahaya kalau ada mempercayai informasi itu. Masalah PKI itu kemudian menerpa kedua orang tuanya.

Ia mengaku sangat terbuka dan mempersilakan orang untuk mengecek latar belakang kehidupannya. “Kalau sama saya silakan bertanya, daripada mengganjal,” katanya.

Saat ini, kata Jokowi, mudah sekali bagi masyarakat untuk mengecek mengenai latar belakang orangtua dan keluarga dirinya. “Persis memiliki cabang di Solo enggak? Di Jawa Tengah ada? tabayun, cek aja ke sana biar betul, mantap. Kadang hanya bersliweran begitu, kalau informasi itu ada terus, bisa menjadi sebuah kebenaran,” ungkapnya.

Presiden berharap, acara silaturahim bisa membuka pintu untuk tabayun. Jika saja ada yang perlu dibicarakan secara internal maka dia siap menerima keluarga Persis kapan pun sehingga tidak perlu sungkan.[Mus]

 

Related Articles

Back to top button