Minggu, 29 Oktober 2017
Indonesiaplus.id – Sebelum tidur itu sangat penting menggosok. Namun, masih banyak dari kita yang malas sehingga mengabaikan. Padahal hal ini bisa menimbulkan masalah mulut dan kesehatan.
Bakteri bisa menyerang mulut yang akhirnya menyebabkan berbagai masalah fisik dan kesehatan. Malas menggosok gigi sebelum tidur menyebabkan nafas bau. Selain itu, malas menggosok gigi juga bisa menyebabkan gigi berlubang.
Mungkin sudah tahu bahwa American Dental Association (ADA) merekomendasikan agar Anda menyikat gigi Anda dua kali sehari.
Melewati sesi menyikat sebelum tidur, Anda sedang dalam perjalanan untuk mendorong pertumbuhan penumpukan bakteri dalam bentuk plak yang bisa menyebabkan gig berlubang dan penyakit gusi.
“Pada siang hari, coba letakkan lidah Anda di gigi Anda tepat di sekitar garis gusi. Anda akan menemukan sesuatu yang lengket atau kabur. Itu plak,” ujar dokter gigi di Fremont, California, dan seorang juru bicara untuk ADA, Deepinder Ruchi Sahota, seperti dilansir laman Huffington Post.
Menyikat gigi untungnya bisa mengganggu bakteri sehingga tidak bertahan di tempat karena jika dibiarkan, mereka (bakteri) ini akan mulai menyerang gigi Anda.
Semakin lama plak itu berada di satu tempat, maka akan semakin besar kemungkinannya menjadi karang gigi, sebuah materi keras, kuning dan kasar yang terkadang Anda rasakan di antara gigi Anda yang bisa menyebabkan peradangan dan pendarahan pada gusi.
Jika dibiarkan dan tidak diobati maka Anda akan kehilangan gigi Anda. Setiap sesi menyikat gigi harus berlangsung sekitar dua menit dan mencakup semua permukaan gigi, bukan hanya bagian yang Anda lihat saat sedang tersenyum.[Was]
