POLITICS

Pengamat: Saat Ini Indonesia Tengah Krisis Guru Moral Bangsa

Jumat, 9 November 2018

Indonesiaplus.id – Saat ini, Indonesia mengalami krisis guru moral bangsa di luar kekuasaan yang fungsinya untuk mengontrol dan mengkritisi jalannya roda pemerintahan dari rezim yang berkuasa.

“Kita justru melihat saat ini krisis orang-orang di luar kekuasaan yang bisa jadi guru moral bangsa,” ujar pengamat politik Ade Reza Haryadi, Jumat (9/11/2018).

Di antara sekian orang, salah satu guru moral bangsa yang ada saat ini adalah mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Asshiddiqie.

“Sosok Pak Jimly, saya kira termasuk orang-orang baik yang selama ini bisa menjadi guru bangsa dan mengkritisi kekuasaan,” katanya.

Menurut Reza, jika suatu saat tokoh-tokoh seperti Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) masuk dalam kekuasaan, maka moralitas baik yang dimiliki diharapkan mampu ditularkan untuk membentuk moralitas kekuasaan.

“Seharusnya makin banyak orang baik masuk ke kekuasaan, kita berharap moralitas baik mereka bisa membentuk moralitas kekuasaan. Namun yang penting jangan kemudian larut dalam moralitas kekuasaan yang hari ini banyak dikritik oleh masyarakat,” tandasnya.

Dosen Ilmu Politik di Universitas Bung Karno ini menilai, selain sebagai guru moral bangsa, sosok Jimly dikenal sebagai tokoh yang memiliki gagasan-gagasan luar biasa tentang reformasi hukum.

“Untuk soal hukum Jimly salah satu tokoh yang sangat disegani di Indonesia, sebab punya berbagai pemikiran brilian yang maju terkait reformasi hukum. Beliau luar biasa selama jadi MK bagus, punya track record dan sederet prestasi,” pungkasnya.[mus]

Related Articles

Back to top button