TECHNOLOGY

Perangkat Lunak Smartwatch Bisa Deteksi Emosi Pengguna

Sabtu, 4 Februari 2017

Indonesiaplus.id – Baru-baru ini, berhasil diciptakan perangkat lunak yang bisa mendeteksi emosional pemakainya. Perangkat lunak dibenamkan dalam smartwatch yang dikembangkan oleh tim riset di Massachusetts Institute of Technology (MIT), Amerika Serikat (AS).

Bejalan menggunakan algoritma untuk memantau suara, mentranskrip teks dan biosinyal untuk mengetahui apa yang dirasakan si penggunanya. Tim periset ini menyebutkan bahwa tingkat akurasi software tersebut mencapai 83 persen jika emosi diukur berbasis intonasi bicara.

Tim menemukan bahwa sinyal tertentu, seperti nada monoton, jeda panjang, peningkatan aktivitas jantung dan kegelisahan dapat mengisyaratkan emosi sedih. Adapun, pengkat lunark ini mendeksi emosi setiap setiap lima detik dari setiap percakapan dengan tingkat akurasi 18 persen.

Saat ini perangkat lunak tersebut digunakan oleh Simband, perusahaan pengembang platform wearable berbasis OS Tizen Samsung. Namun, mereka berencana untuk menghadirkannya pada produk komersial, seperti Apple Watch.

Mereka berharap perangkat lunak ini dapat bermanfaat sebagai perangkat wearable yang dapat membantu coach berbasis kecerdasan buatan untuk menolong orang-orang yang memiliki kecemasan tinggi.

“Bayangkan jika di setiap akhir pembicaraan, kita bisa mengulang dan mengetahui bahwa ada orang-orang di sekitar kita yang memiliki kecemasan tinggi,” ujar Tuka Alhanai, penulis laporan software ini, seperti dikutip Wareable, Sabtu (4/2/2017).[Sam]

Related Articles

Back to top button