Kamis, 12 Januari 2017
Indonesiaplus.id – Saat ini, banyak pulau-pulau tanpa nama di Indonesia yang sudah disewa oleh para investor asing. Adapun tujuan para pengusaha dalam negeri memiliki pulau-pulau kecil tersebut untuk mengembangkan sektor pariwisata.
“Saat ini banyak pulau belum punya nama, tapi disewa asing kayak di NTT dan beberapa daerah untuk pariwisata,” ujar Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo di Jakarta, Kamis (12/1/2017).
Pemerintah daerah (Pemda) agar secepatnya memeriksa kontrak investor asing yang menyewa pulau-pulau tak bernama tersebut.
Tapi jika tidak dari pengusaha asing memberikan keuntungan untuk pemerintah provinsi dan kabupaten/kota selama mengembangkan pariwisata. “Segera dicek lagi kontraknya berapa tahun, ada nilai lebih nggak buat daerah?” tandas politilsi PDIP itu.
Kepada pemda agar pulau-pulau tersebut jangan diberi nama asing. Melainkan diberi nama asli dari bahasa Indonesia atau pahlawan nasional dan daerah.
“Namun, yang penting namanya jangan nama asing, namanya pakai bahasa Indonesia yang baik, nama daerah, nama tokoh-tokoh daerah,” tandasnya.[Mus]
