Kamis, 5 Januari 2017
Indonesiaplus.id – Jajaran kepolisian akan terus mengusut siapa aktor intelektual di balik munculnya buku “Jokowi Undercover”.
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menegaskan, Polri menaruh perhatian terhadap kasus buku “Jokowi Undercover” yang membuat penulisnya dijadikan tersangka dugaan penyebaran berita yang bisa menimbulkan permusuhan atau SARA.
“Setelah melakukan pemeriksaan terhadap sang penulis, Bambang Tri Mulyono, polisi memastikan isi buku itu adalah bohong (hoax), ” ujar Jenderal Tito Karnavian, usai melantik beberapa Kapolda baru di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (4/1/2017).
Menurut Tito Karnavian, penulis Bambang Tri Mulyono tidak mencerminkan penulis pada umumnya, sehingga patut diselidiki lebih jauh apakah ada pihak lain yang menggerakkan Bambang Tri Mulyono.[Mus]
