Tahun Ini, Konsep Pernikahan Tradisional Kembali Diminati

Rabu, 27 Juni 2018
Indonesiaplus.id – Pernikahan dengan konsep tradisional yang sempat dianggap kuno dalam beberapa saat lalu, kini kembali menjadi opsi favorit.
Menurut Cluster Director of Wedding for Ritz-Carlton Jakarta Mega Kuningan dan JW Marriot Jakarta, Dini Tirtasari, bahwa proporsi pernikahan berkonsep tradisional pada 2017 di tempatnya mencapai 40 persen, sisanya bertema internasional.
“Pernikahan dengan konsep tradisional jauh meningkat dibanding beberapa tahun sebelumnya dan tidak tertutup kemungkinan akan bisa meningkat di tahun ini dan tahun depan,” ujar Dini di Jakarta, Selasa (26/6/2018).
Hal senada disampaikan Ega Alamsjah dari Wedding Carnaval, bahwa fenomena peningkatan ini memiliki ragam faktor, salah satunya tradisi keluarga. Kian ke sini, penghormatan atas tradisi keluarga kian besar dan memengaruhi hingga ke momen sakral seperti pernikahan.
Faktor lain berupa keintiman untuk merekam momen pernikahan dengan elemen sangat esensial dari tradisi turun-temurun.
“Jadi, semakin hari sisi kreativitas pasangan kian baik, sehingga dapat mengeksplorasi konsep-konsep itu tanpa meninggalkan tradisi,” katanya.
Desainer Rumah Kebaya, Eva Pudjojoko mengungkapkan, konsep pernikahan tradisional, beberapa momen dianggap sangat berharga, seperti siraman pada tradisi Jawa dan lain-lain.
“Ada bagian dari momen mengharukan yang membuat sesi pernikahan tradisional sakral dan masih diminati,” pungkasnya.[Mor]