Berhasil Tangani 79 Kasus Anak, Sakti Peksos NTB Raih Penghargaan

Indonesiaplus.id – Prestasi membanggakan ditorehkan oleh Satuan Bakti Pekerja Sosial (Sakti Peksos) Kementerian Sosial RI diraih Abd. Rahman Hidayat pada Peringatan Hari Kesetiawakawanan Sosial Nasional (HKSN) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Tahun 2020.
Dayat–sapaan akrab Abd. Rahman Hidayat saat ini bertugas di Dinas Sosial Kabupaten Bima. Ia masuk dalam 10 pilar sosial yang mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Provinsi NTB.
Pada 2018, Dayat pernah memperoleh penghargaan dari Menteri Sosial RI sebagai Sakti Peksos Pelaksana Sosialisasi PKSA Terbaik di Media Massa dan Media Sosial.
Kontribusi di bidang perlindungan anak dibuktikan melalui inovasinya. Selain telah berhasil menangani 79 kasus anak sejak Januari hingga Oktober 2020, Dayat telah mendorong pembentukan LPKS Insan Cita Bima dengan melibatkan swadaya masyarakat dan hingga saat ini lembaga tersebut telah berhasil menangani 21 kasus anak di wilayah Kabupaten Bima, Kota Bima dan Kabupaten Dompu.
Selain itu, ia terlibat aktif dalam membangun komitmen perangkat desa untuk membuat peraturan desa (perdes) yang ramah anak.
“Terima kasih atas penghargaan yang diberikan, sehingga saya bisa terpilih sebagai Sakti Peksos Berprestasi. Hal ini menjadi semangat bagi saya dan seluruh Sakti Peksos Indonesia dalam menjalankan tugas,” ungkap Hidayat. di halaman Dinas Sosial Provinsi NTB, Rabu (16/12/2020).
Penghargaan juga diberikan kepada pilar sosial berprestasi, seperti Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Penyuluh Sosial Masyarakat (PSM), Penyusul Sosial, Tagana, & Disabilitas Inspiratif. Penghargaan kepada para pilar sosial berprestasi ini diserahkan secara langsung oleh Wakil Gubernur NTB, Hj. Sitti Rohmi Djalilah.
“Saya menyampaikan terima kasih saya kepada seluruh pilar sosial berprestasi atas dedikasi dalam melayani masyarakat NTB, saya juga mengapresiasi para Pekerja Sosial yang selama ini sudah merespon cepat setiap persoalan sosial anak yang terjadi di masyarakat,” ujar Sitti dalam sambutannya.
Sitti meminta untuk menjaga Kesetiakawanan Sosial di tengah bencana demi bencana yang terjadi di NTB. HKSN Provinsi NTB diisi dengan peluncuran Buku Jaring Pengaman Sosial (JPS) Gemilang.
“Melalui buku ini diharapkan akan menjadi pengingat di masa depan tentang apa yang telah dilakukan di NTB pada masa-masa sulit saat pandemi Covid-19 terjadi,” harap Sitti.
Kepala Dinas Provinsi NTB, H. Ahsanul Khalik melaporkan bahwa Kesetiakawanan Sosial tumbuh seperti filosofi semut dalam Alquran di Surat An-Naml.
“Kami harus belajar dari semut dimana dalam bekerja memiliki sikap kesetiakawanan luar biasa, ketika mendapatkan makanan pasti saling berbagi serta menuruti apa yang diperintahkan pimpinannya. Kami bersama para pekerja sosial dan pilar sosial mendorong lahirnya sikap dan sifat sosial untuk menjawab berbagai persoalan sosial di NTB,” pungkasnya.[mor]