TECHNOLOGY

Tim Cook: Lebih Penting Belajar Coding, Daripada Bahasa Inggris

Jumat, 13 Oktober 2017

Indonesiaplus.id – Saat ini, tuntutan era globalisasi membuat orang berlajar bahasa Inggris agar mahir berkomunikasi. Namun di era digital, belajar coding malah dianggap lebih penting.

CEO Apple Tim Cook mengungkapkan pada saat sesi video interview dengan laman Kombini. Meski durasi video tersebut cukup singkat, tapi sejumlah informasi diungkap oleh orang nomor satu di perusahaan pembuat iPhone itu.

Pada awal sesi interview dimulai Cook menjelaskan Apple memiliki latar belakang kreatif sejak Mac pertama di buat. Tim yang terlibat tidak hanya insinyur dan ilmuan komputer, tapi juga musisi dan artis.

Menurut pria berkacamata itu juga menjelaskan bahwa dampak aplikasi mobile dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, belajar gitar dulu cukup susah. Tapi sekarang bisa dilakukan dengan mudah lewat aplikasi.

Saat bicara soal programing, Cook mengatakan bahwa pemuda Prancis baiknya belajar coding ketimbang bahasa Inggris. Karena bahasa memprograman bisa menjangkau lebih banyak orang di dunia.

“Saya bukan tidak membolehkan orang belajar bahasa Inggris, tapi lewat bahasa memprograman kita bisa mengekspresikan diri ke tujuh miliar orang di dunia,” ujarnya.

Cook pun berharap coding dapat masuk dalam kurikulum sekolah di seluruh dunia. Karenanya Apple membuat bahasa pemprograman semudah mungkin bagi siapapun.

Apple memiliki bahasa Swift yang mudah dipelajari seperti mudahnya menggunakan perangkat Apple. “Ini bahasa pemprograman yang semua orang butuhkan. Bukan hanya untuk mereka yang mahir ilmu komputer, tapi untuk semua orang,” tegasnya.

Tak lupa Cook menitik beratkan pada kreatifitas. Karena coding hanya menjadi jalan untuk mewujudkan itu.

“Kreativitas berada di jok depan, sementara teknologi di jok belakang. Tapi kita harus mengkombinasikan keduanya. Ini akan menjadi sesuatu yang powerfull sekarang,” tandasnya.[Sam]

Related Articles

Back to top button