POLITICS

Soal Pilpres 2024, Sandiaga Uno Sepakat dengan Jokowi

Indonesiaplus.id – Pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 masih terlalu dini untuk dibicarakan yang mendapat tanggapan dari Sandiaga Salahuddin Uno.

“Saya meminta agar semua elemen meredam narasi politik Pilpres 2024. Presiden sudah mengatakan 2024 masih lama, dan sangat setuju pada Pak Presiden, jadi saya ingin kita narasinya jangan langsung bicara mengenai politik,” ujar Sandi yang juga Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra saat menghadiri Rakerda Gerindra di Hotel Grand Sahid Jaya, Ahad (26/1/2020).

Saat ini, kata Sandi, Indonesia baru saja menyelenggarakan pesta demokrasi lima tahunan, Pilpres 2019. Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu meminta seluruh pihak sama-sama bersatu membangun bangsa ketimbang berbicara Pilpres 2024.

“Baru selesai kontestasi Pilpres 2019, saatnya kita membangun bangsa dengan penuh rasa persatuan dan kesatuan. Apa yang disampaikan Pak Presiden itu merangkul ya, merangkul seluruh elemen bangsa untuk bersatu padu,” katanya.

Semua elemen punya tugas empat tahun ke depan, sehingga jangan kejebak lagi bicara politik 2024, karena terlalu dini, dan akhirnya ada potensi memecah belah bangsa.

“Fokus bekerja nyata di manapun kita berada baik saya yang ada di luar sekarang, maupun siapapun yang di dalam pemerintah ini diberikan kesempatan untuk bekerja nyata berkontribusi pada bangsa,” ungkapnya.

Jokowi memberi sinyal mendukung Sandiaga Salahuddin Uno di Pilpres 2024 yang terlontar saat memberi sambutan di pelantikan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (PP HIPMI) pada 15 Januari 2020.

Pada pelantikan tersebut, hadir Sandiaga Uno sebagai mantan Ketua HIPMI. Jokowi kemudian menegaskan dirinya mendukung semua pihak untuk maju di Pilpres 2024. Kepala Negara tersebut menyatakan Pilpres 2024 prosesnya masih panjang dan saat ini, Indonesia baru saja melaksanakan Pilpres 2019.

“Jadi, mari semua kita dukung, tapi kan masih panjang, masih lama, Pilpres (2019) baru saja rampung,” ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jumat (17/1/2020).[mus]

Related Articles

Back to top button