Persoalkan DPT dan IT KPU, Amien: Saya Tak Delegitimasi Pemilu

Rabu, 10 April 2019
Indonesiaplus.id – Saat ini daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2019 masih invalid. Hal itu disampaikan oleh Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais.
Namun, ketua MPR 1999-2004 itu mengaku tidak sedang mendelegitimasi pemilu dengan mempersoalkan DPT.
Terungkap pada diskusi bertajuk DPT Bermasalah: Pemilu 2019 Berpotensi Chaos! di ruang rapat Komisi II DPR, Senayan, Jakarta, Jakarta, Selasa (9/4/2019).
Menurut Amien, upayanya adalah ikhtiar terakhir karena pemungutan suara makin dekat. “Bahan-bahan pemilu dalam hal ini DPT itu masih memuat data yang tidak wajar. Invalid,” tandasnya.
Ia mengaku dituding mendelegitimasi KPU lantaran getol mengekspose persoalan DPT. Padahal, kritiknya terhadap persoalan DPT justru sebagai upaya menjadikan hasil pemilu mendatang punya legitimasi.
“Ini bukan soal mendelegitimasi pemilihan umum itu,” tegasnya dalam diskusi yang dihadiri dua wakil ketua DPR, Fadli Zon dan Fahri Hamzah, serta mantan anggota KPU Chusnul Mariyah itu.
Selain itu, Amien menyinggung soal informasi teknologi (TI) yang dipakai KPU. Ia meyakini ada persoalan pada IT lembaga penyelenggara pemilu itu.
“Saya sudah langsung berulang kali menyatakan bukan ahli IT, saya bukan ahli database, tetapi memang sering saya katakan bahwa memang ada genderuwonya itu, ada sontoloyonya,” paparnya.
Maka dari iltu, Amien mewanti-wanti KPU agar jujur dan adil dalam menghitung suara hasil Pemilu2019. “Iya, jika tidak mau, berarti ada maksud-maksud misterius yang menambah kecurigaan kami,” pungkasnya.[mus]