Jumat, 10 Maret 2017
Indonesiaplus.id – Awal kejadian, sebuah mobil dengan nama pemilik Fitra Marlia ditabrak oleh kendaraan TNI AD. Lalu, ceritanya viral di media sosial.
Pihak TNI AD sudah minta maaf kepada Fitra Marlia dan membuka diri untuk menerima laporan dari warga lewat media sosial.
“Masyarakat yang mengalami kejadian serupa bisa melaporkan via media sosial,” ujar Kepala Penerangan Puspomad, Letkol CPM Sihol Tambunan di Mabes TNI AD, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (10/3/2017).
Saat ini, TNI AD memiliki akun media sosial di tni_angkatan_darat di Instagram, @tni_ad di Twitter, dan Facebook TNI Angkatan Darat. Selain itu, juga ada pula email dispenad@tni.mil.id.
Menurut Letkol CPM Sihol Tambunan, aturan yang digunakan TNI sama seperti undang-undang lalu lintas. Setiap kesalahan yang dilakukan anggotanya tersebut murni kelalaian dari pengemudi.
“Di TNI aturannya sama dengan aturan yang lain di lalu lintas, patokan kita undang-undang lalu lintas, hanya ini kan kesalahan yang dilakukan ini kelalaian jadi apa yang kami lakukan, anggota kami sementara tidak boleh membawa mobil dulu,” tandasnya.
Sementara itu, Fitra Marlia sendiri telah memaafkan pengendara mobil dinas TNI AD yang menabrak mobilnya di Cawang dan ceritanya jadi viral. Dia berharap kejadian itu tidak terulang lagi.
“Saya harap sih nggak dilakuin lagi, saya nggak ada sama sekali motivasi yang dituduhkan ya, cari uang, cari sensasi, atau apa, saya di sini cuma minta pengemudi ngakuin kesalahan dan minta maaf,” ungkapnya.[Sap]
