WHO Rilis Kota Dengan Kualitas Udara Terburuk di Dunia
Jumat, 27 Januari 2017
Indonesiaplus.id – Badan kesehatan dunia (WHO), mensyaratan untuk kualitas udara di sebuah kota di dunia. Pasalnya, untuk bisa dikatakan bersih, udara di sebuah kota harus mengandung tak lebih dari 10 mikrogram PM2,5 untuk setiap meter kubik udara.
Berdasarkan aturan ini, menurut WHO, kota manaka di dunia yang dianggap memiliki udara yang paling tercemar?
WHO menyebut kota itu adalah Zabol di Iran dengan kandungan PM2,5 sebesar 217 mikrogram per meter kubik udara atau lebih dari 20 kali lipat dari batas yang ditetapkan WHO.
Dua kota dengan udara paling tercemar setelah Zabol adalah Gwalior dan Allahabad, semuanya berlokasi di India. Sedangkan kota non-Asia pertama yang dianggap memiliki udara paling tercemar adalah Bamenda, Kamerun yang berada di peringkat kedelapan.
Sementara itu, kota dengan udara paling tak sehat di Eropa adalah Tetovo, Makedonia disusul Tuzla di Bosnia-Herzegovina. Dari 632 kota di Asia, hanya empat kota yang kualitas udaranya di bawah ambang yang ditentukan.
Bararti sebesar 99,4 persen kota di Asia memiliki kualitas udara yang sangat buruk, sekaligus menjadikan Asia sebagai benua dengan kualitas paling buruk di dunia. Juga, dengan kota-kota di Afrika dan kota-kota di kawasan Oceania memiliki kualitas udara yang relatif baik.[Fat]