Usai Senggolan Pesawat di Kualanamu, KNKT Lakukan Investigasi
Jumat, 4 August 2017
Indonesiaplus.id – Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk melakukan investigasi atas peristiwa senggolan pesawat di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatra Utara.
Hal itu merupakan instruksi dari Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, bahwa
buntut insiden pesawat Lion Air JT197 rute Aceh-Medan yang bersenggolan dengan pesawat Wings Air IW1252 rute Medan-Melabo, Kamis (3/8/2017).
Tak pelak bagian sayap kedua pesawat pun mengalami kerusakan. “Saya prihatin tentang kejadian itu. Saya akan menugasi KNKT untuk melakukan pengawasan karena nanti kita melakukan pengamatan. Kita lihat ini satu kecerobohan siapa ya,” ujar Budi saat meninjau pelayanan transportasi haji, di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, kemarin.
Menhub berjanji akan memberikan sanksi tegas kepada pihak yang terbukti bersalah dan menyebabkan terjadinya peristiwa tersebut. Pihak Lion Air Group membenarkan terjadinya kecelakaan tersebut.
“Seluruh penumpang dipastikan selamat dan tidak ada yang mengalami cedera,” ujar Andy M Saladin, Public Relations Manager Lion Air Group.
Penumpang Wings Air IW 1252, kata Andy, yang berjumlah 66 penumpang akan diberi full refund di tempat ataupun reschedule.
Sementara itu, penumpang Lion Air JT 197 dari Banda Aceh menuju Medan yang memiliki penerbangan lanjutan menuju kota lain akan diterbangkan dengan menggunakan maskapai Lion Air Group.
Sekretaris Perusahaan Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI/Air Nav Indonesia) Didiet Radityo mengatakan, kondisi landasan pacu di Bandara Internasional Kualanamu, Medan, sudah kembali normal setelah terjadinya senggolan itu.
“Usa insiden senggolan, tower segera meminta Angkasa Pura II untuk melakukan pemeriksaan landasan pacu dan pembersihan,” kata Didiet.[Sal]