Kamis, 22 Desember 2016
Indonesiaplus.id – Posisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), nampkanya masih bertengger di fase konsolidasi setelah kemarin ditutup terkoreksi hampir satu persen.
Menurut Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya, pada level batas bawah atau support harus kuat berada di level 5.076.
Pada arget batas atas atau resistance level 5.231 perlu ditembus untuk memperkuat pola kenaikan jangka pendek. “IHSG terlihat masih bertengger berada pada posisi range konsolidasi,” ujar William di Jakarta, Kamis (22/12/2016).
William masih tetap optimistis dengan kondisi perekonomian yang stabil masih akan terus menopang pola gerak IHSG hingga jangka menengah. Rekomendasi tetap pada saham-saham pilihan yang diakumulasi beli, seperti PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF).
Selain itu, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI), PT Wika Beton Tbk (WTON), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), serta PT Jasa Marga Tbk (JSMR).[Sal]
