Antisipasi Longsor, PT KAI Siapkan Tim Posko di Bandara Soetta

Rabu, 7 Februari 2018
Indonesiaplus.id – Usai terjadi longsor di underpass parimeter KM 8+6/7 jalur Bandara Soekarno-Hatta (Basoetta) – Batuceper akibat curah hujan tinggi, PT Kereta Api Indonesia (KAI) terus berkoordinasi dnegan pihak terkait.
Saat ini tim teknis dari PT KAI, Waskita Karya, dan Virama Karya sedang melakukan proses penelitian geometris jalan rel.
“Kami ingin memastikan kondisi jalan rel sampai dinyatakan aman untuk dilalui. Namun, jika dinyatakan aman Basoetta akan dioperasikan kembali dengan pembatasan kecepatan,” ujar Direktur PT KAI, Edi Sukmoro.
Antisipasi bencana selama cuaca ekstrim ini, PT KAI, PT Railink, PT Waskita Karya, dan PT Angkasa Pura II kata Edi, menyiapkan tim posko memantau lintasan jalur KA Basoetta, terutama di area timbunan tinggi sepanjang 2,5 kilometer di jalur untuk menjamin keselamatan dan kelancaran perjalanan KA bandara.
“Kami dari PT KAI menyampaikan permohonan maaf atas kejadian yang mengakibatkan gangguan dalam perjalanan KA tersebut. Demi keselamatan dan keamanan, perjalanan KA Basoetta dibatalkan sampai jalur dinyatakan aman dan akan diinformasikan lebih lanjut,” katanya.
Selain itu, KAI mengucapkan terima kasih kepada Basarnas, TNI, Polri, jajaran PT Waskita Karya, PT Virama Karya, PT Angkasa Pura II, dan masyarakat setempat yang telah membantu proses normalisasi jalur terdampak longsoran tersebut.[Sap]