Indonesiaplus.id – Masih banyak orang menganggap sepele, mengisi daya atau charge di tempat umum, padahal data pribadi bisa dicuri.
Banyak tempat menyediakan fasilitas isi ulang daya. Perlu diperhatikan, kegiatan tersebut meningkatkan resiko pencurian data ponsel. Penjahat cyber dapat meninggalkan malware yang sangat berbahaya bagi keamanan ponsel.
Kominfo melalui akun Instagram resminya berpendapat mengenai bahaya charge hp di tempat umum. Menurutnya, USB yang digunakan di secara bersamaan rentan terkena praktik pembajakan data atau juice jacking.
Untuk itu pengguna harus berhati-hati ketika mengisi daya. Kepolisian negara India mengingatkan pencurian data. Melalui akun Twitter @odisha_police, polisi India mengatakan penjahat dapat menanamkan virus ke dalam ponsel.
Usai ponsel terinfeksi virus, penjahat cyber akan mencuri data pribadi korbannya. Dalam melancarkan aksinya, penjahat cyber memanfaatkan port USB.
Port USB digunakan secara umum tersambung dengan perangkat yang digunakan penjahat. Dengan begitu mereka bisa melancarkan aksi pencurian data.
Berikut tips Atasi Pencurian Data Pribadi
Pertama, membawa powerbank ketika bepergian dalam waktu lama. Dengan begitu pengguna tidak perlu charge ponsel di tempat umum
Kedua, membawa kabel USB dan kepala charger sendiri, hindari menggunakan kabel USB yang digunakan bersama
Ketiga, tidak mengisi daya di tempat umum. Lebih baik biarkan ponsel mati sampai menemukan tempat charger yang aman
Keempat, matikan ponsel ketika mengisi daya untuk mengantisipasi pencurian data pribadi
Kelima, hindari pop up berbagai file saat berada di tempat umum. Jika mendapat pop up berbagai file, segera sudahi mengisi daya.[nan]
