Jumat, 11 Agustus 2017
Indonesiaplus.id – Peluang Neymar memenangi Ballon d’Or di Paris Saint-Germain sama besarnya dengan saat dia di Barcelona.
Hal itu dikatakan pelatih tim nasional Brasil Tite, bahwa keputusan Neymar meninggalkan Barca disebut-sebut karena pemain asal Brasil itu ingin lepas dari bayang-bayang Lionel Messi.
Kabarnya Neymar menyimpan ambisi untuk meraih Ballon d’Or. Juga, dia sendiri pernah jadi finalis Ballon d’Or pada 2015. Tapi harus puas finis ketiga di belakang Messi dan Ronaldo yang meneruskan dominasinya di penghargaan pemain terbaik dunia itu.
Selain itu, Tite sendiri menilai Neymar bakal terus menyaingi Messi dan Ronaldo dalam perebutan Ballon d’Or. Kepindahan ke PSG disebut Tite tak akan berpengaruh besar terhadap peluang pemain Neymar memenangi Ballon d’Or.
“Setidkanya ada tiga pemain memperebutkan posisi itu: Cristiano, Messi, dan Neymar. Cristiano dan Messi berasal dari generasi yang berbeda, dan Neymar akan sampai ke sana. Itu tergantung performanya, bukan apakah dia bermain bersama Messi. Intinya adalah dia suka bermain sepakbola. Yang penting adalah dia beradaptasi dengan baik di klub barunya,” ujar Tite seperti dilansir ESPN FC.
“Nilai dan uang tidak mengubah apapun. Dia pergi ke klub lain, seperti yang dia katakan, untuk mencari perspektif baru,” tandas Tite.[Mas]
