POLITICS

Rumah Juang Diresmikan Relawan Jadi Markas Pemenangan Prabowo

Minggu, 29 Juli 2018

Indonesiaplus.id – Rumah Juang diresmikan relawan pendukung Prabowo Subianto di Jalan Wijaya I Nomor 81, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Rumah Juang akan menjadi markas pemenangan Prabowo di Pemilihan Presiden 2019. Sebelumnya, markas ini digunakan untuk pemenangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno di Pemilihan Gubernur 2017 dan menjelang Pilpres 2019 kembali dioperasikan untuk pemenangan Prabowo.

“Ini kelompok relawan yang bergerak saat Pilgub pemenangan Anies-Sandi seluruh relawan yang jumlahnya puluhan ribu kita kumpulkan kembali. Karena semangat setelah Pilgub kebanyakan dari relawan terlibat memenangkan Pak Prabowo sebagai presiden,” ujar Ketua Rumah Juang Pius Lustrilanang di Rumah Juang, Minggu (29/7/2018).

Dipastikan kelompok relawan ini berada di luar struktur tim pemenangan Prabowo. Juga, para relawan bergerak secara independen mengumpulkan dukungan untuk Prabowo.

“Namun yang pasti ini organisasi di luar timses. Jadi kita bergerak yang jelas memenangkan siapa pun nanti yang diputuskan partai,” katanya.

Kendatipun berada di luar struktur, relawan akan berkoordinasi dengan timses pemenangan resmi Prabowo. Ada puluhan ribu relawan siap bekerja menggalang dukungan untuk Prabowo dari mulai dari tingkat RT sampai provinsi.

“Kita tunggu arahan sendiri. Kita bergerak dari tingkat RT dan mengusung suara dari RT. Seluruh medan yang tersedia darat, udara, laut,” tandasnya.

Peresmian Rumah Juang mendapatkan respons baik dari pendukung Prabowo di daerah-daerah. Relawan di daerah meminta untuk membentuk Rumah Juang di provinsi-provinsi lain.

“Ketika meresmikan ada banyak permintaan dari provinsi lain untuk membentuk di daerah-daerah. Kita masih konsolidasi apakah akan bergerak secara masional atau Jakarta,” katanya.

Hadir dalam acara ini, Ketua DPP Partai Gerindra Supratman Andi Agtas, Dewan Pembina Partai Gerindra Asril Tanjung, politikus Gerindra Moreno Suprapto dan Ahmad Dhani.[Mus]

Related Articles

Back to top button