GLOBAL

AS Dilanda Badai,14 Tewas dan 5 Ribu Penerbangan Dibatalkan

Jumat, 5 Januari 2018

Indonesiaplus.id – Wilayah timur laut Amerika pada Kamis waktu setempat, dilanda badai salju yang mengakibatkan puluhan ribu orang terganggu aktivitasnya.

Badai tersebut hampir terjadi di sebagian besar wilayah Amerika lebih dari seminggu dan menewaskan 14 orang.

Petugas pemadam kebakaran dan penyelamatan bertindak cepat untuk menyelamatkan pengendara yang terjebak badai salju di Boston. Truk pembajak salju dan garam sangat sibuk membersihkan salju di sepanjang jalan.

Dua Bandara Utama di New York City terpaksa menghentikan penerbangan karena cuaca yang tidak memungkinkan. Sehingga para penumpang yang nekat menerjang badai, mengkhawatirkan terdampar hingga beberapa waktu.

“Saya tidak tahu di mana saya akan tinggal malam ini jika saya terjebak, kemungkinan dengan atasan saya,” ucap Ran Richardson, 55, dari Malden, Massachusetts dikutip dari Reuters, Jumat (5/1/2018).

Selain itu, banyak sekolah diliburkan di sebagian besar wilayah Boston. Wali Kota Boston, Marty Walsh, mengatakan sekolah-sekolah di kotanya akan tutup hingga Jumat waktu setempat.

Peringatan Badai Salju juga berlaku di sepanjang Pantai Timur dari North Carolina sampai Maine. Prakiraan Cuaca Nasional setempat memperkirakan kecepatan angin mencapai 113 km per jam, hingga menyebabkan jaringan listrik padam.

Juga, hampir 80.000 rumah dan tempat bisnis tanpa listrik di Timur Laut dan Tenggara, akibat badai yang melanda pada Rabu lalu.

Salju setebal 46 cm diperkirakan memenuhi wilayah Boston dan pesisir utara New England. Pejabat setempat khawatir, suhu yang turun sangat cepat setelah badai akan mengubah salju yang tersisa di jalan menjadi es.

Badai ini diperparah dengan penurunan tekanan barometer yang cepat sehingga beberapa pengamat cuaca menyebutnya sebagai bomogenesis atau “topan bom”. Badai tersebut membawa angin yang kencang dan hujan yang sangat deras.

Dampak lain dari cuaca dingin tersebut, sedikitnya 14 orang meninggal dalam beberapa hari terakhir, termasuk empat korban jiwa dalam kecelakaan lalu lintas di North Carolina dan tiga di Texas karena kedinginan.

Menurut pejabat setempat bahwa hampir 5.000 penerbangan di Amerika dibatalkan. Bandara Internasional John F. Kennedy dan Bandara LaGuardia di New York menghentikan sementara semua penerbangan karena kondisi yang memutih akibat salju.[Fat]

Related Articles

Back to top button