14 Jam Tertimbun Bersama Jasad Ayahnya, Bocah 3 Tahun Selamat
Indonesiaplus.id – Pada pekan awal ini empat bangunan permukiman di kawasan Kota Wenzhou, Provinsi Zhejiang, China, tiba-tiba runtuh.
Hingga kini, pemerintah China masih terus menyelidiki penyebab runtuhnya bangunan yang berdiri sejak 1970-an itu. Keempat permukiman dikenal sebagai tempat tinggalnya keluarga migran. Bangunan tertinggi memiliki enam lantai.
Korban tewas 22 orang. Enam orang selamat, termasuk seorang gadis berusia tiga tahun. The New York Times melaporkan, gadis tersebut selamat setelah 14 jam musibah terjadi. Tim evakuasi menemukannya secara dramatis. Dia masih bernyawa di bawah reruntuhan, dan terlindung tubuh ayahnya.
Wenzhou Daily melansir, musibah bangunan runtuh seperti ini sudah sering terjadi di China. Sebagian besar disebabkan karena konstruksi yang buruk.
Sebuah laporan pada 2014 menyebutkan, 1400 bangunan di sejumlah daerah sengaja diruntuhkan karena pemerintah menilai konstruksinya membahayakan nyawa warga. Juga di Wenzhou ini, setelah empat bangunan runtuh mendadak, lima bangunan di sekitarnya kini sedang dibongkar untuk menghindari kejadian serupa.[Mas]