ECONOMY

Penting Bagi Panitia Kurban, Ada 4 Cara Kenali Hewan Sehat

Kamis, 16 Agustus 2018

Indonesiaplus.id – Menjelang Hari Raya Idul Adha 1439 H, masyarakat mulai berburu hewan kurban, baik sapi ataupun kambing yang bertebaran di berbagai tempat.

Misalnya, di lahan kosong di Kota Bekasi yang sudah beralih fungsi menjadi kandang sementara tempat berjualan pedagang hewan kurban musiman.

Hewan kurban yang sehat dan sesuai syarat menjadi keutamaan saat menjalakan ibadah kurban. Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan bagi para pembeli hewan kurban.

Menurut Perwakilan Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang Jawa Barat 5, Ajat Sudarjat, ada empat hal yang harus diperhatian para pembeli saat membeli hewan kurban.

Pertama, usia harus di atas satu tahun. Pembeli bisa melihat usianya dari kondisi bulu atau gigi hewan tersebut.

Syarat cukup umur kalau sapi mininal dua tahun, sedangkan kalau Domba kambing minimal setahun, kalau Unta lima tahun.

“Kami tidak tahu kapan bayi itu lahir, tapi dari ilmu kedokteran itu bisa dilihat dari bulunya yang bersih, maksudnya bersih bukan engga ada kotoran, tapi bersih dalam artian mengkilap, tumbuh sempurna, kalau terlihat masih belum mulus atau masih ada bulu kecil-kecil tumbuh berarti itu masih muda,” katanya, Rabu (15/8/2018).

Kedua, harus sehat. Kesehatan bisa dilihat dari penampilannya. Seperti bulunya, matanya dan cuping hidung.

“Bulunya berdiri berarti sedang sakit merinding, terus matanya keluar kotoran dan berwarn merah serta cuping hidungnya kering, itu tanda sakit. Kalau sehat cuping hidungnya basah alaminya begitu kalau terkena panas atau musim panas kaya gini cuping hidung akan semakin basah, kalau pas ujan atau dingin dia agak kering, lembap,” katanya.

Ketiga, adalah tidak boleh cacat. Cacat ini bisa dilihat jelas secara mata, seperti kalau pincang dari jalannya sudah kelihatan, telinganya harus utuh dan tanduk tidak patah,” jelasnya.

Keempat, perlu dan harus diperhatikan oleh pembeli tidak boleh kurus harus gemuk, tulang dan kulitnya seimbang kelihatan berisi.

“Saya kira empat kriteria memilih hewan yang baik untuk kurban dan itu semua bisa dilihat oleh orang awam meskipun bukan doktet hewan. Bisa dipahami setiap orang, dari penampakan,” pungkasnya.[Sal]

Related Articles

Back to top button