NATIONAL

Tim Gabungan Evakuasi 4.636 Wisatawan dari Wisata Tiga Gili

Selasa, 7 Agustus 2018

Indonesiaplus.id – Selasa pagi, petugas Tim gabungan Basarnas kembali mengevakuasi para wisatawan dengan menyisir kawasan Gili Meno dan Gili Air yang bersebelahan dengan Gili Trawangan, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Proses evakuasi dilakukan dengan ruber boat dan speed boat milik Tim SAR Mataram, KPLP serta pihak swasta.

Data terakhir SAR Mataram, hingga pagi tadi, tercatat 4.636 orang wisatawan asing dan warga lokal telah berhasil dievakuasi dari kawasan wisata Tiga Gili.

Lokasi dievakuasi menuju tiga titik, yakni Pelabuhan Bangsal, Pelabuhan Lembar Lombok Barat, dan Pelabuhan Benoa Bali. Evakuasi ke tiga pelabuhan itu dilakukan untuk memudahkan para wisatawan kembali melanjutkan liburan di Pulau Lombok dan Bali.

“Tidak bagus, menakutkan. Saya harap semua baik-baik saja, tidak terlalu banyak. Saya di Gili Trawangan, tidur di bukit. Saya akan coba pergi ke Bali dengan kapal,” ujar wisatawan asal Austria, Marion.

Sejak kemarin, evakuasi wisatawan dan warga lokal di Tiga Gili. Setidaknya 2.000 orang dievakuasi oleh Tim SAR. Evakuasi dilakukan atas permintaan para wisatawan yang merasa kurang nyaman dan khawatir datangnya gempa susulan.

Kondisi sementara, kawasan di Tiga Gili ditutup sampai ada pemberitahuan lebih lanjut dari pihak terkait.[Sap]

Related Articles

Back to top button