ECONOMY

Kurs Rupiah Terkoreksi dan Didominasi Sentimen Covid-19

Indonesiaplus.id – Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di dalam negeri dipengaruhi lonjakan kasus Covid-19. Dampaknya kurs rupiah terhadap dollar AS berpeluang terkoreksi pada awal pekan ini.

Kasus Covid-19 di Indonesia terus meningkat dan data terbaru menunjukkan penambahan 21.342 kasus baru positif Covid-19 pada Ahad (27/6/2021).

Dari jumlah tersebut merupakan rekor tertinggi penambahan kasus baru Covid-19 sejak pandemi di Tanah Air. Jumlah pasien terinfeksi Covid-19 di Indonesia saat ini mencapai 2.115.304 orang.

Hingga kini, Indonesia mencatatkan 409 kasus kematian akibat Covid-19, sehingga dari angka tersebut menyebabkan total pasien meninggal dunia akibat Covid-19 di Tanah Air kini mencapai 57.138 orang.

Dengan eskalasi kasus Covid-19 itu diperkirakan akan mendorong pengetatan pembatasan aktivitas masyarakat sehingga berisiko menghambat pemulihan ekonomi dalam negeri. Sentimen tersebut bakal menghambat rupiah bergerak ke zona positif.

Dampak terhadap kurs rupiah ditransaksikan antarbank di Jakarta pada akhir pekan lalu ditutup menguat 15 poin atau 0,1 persen dari sehari sebelumnya menjadi 14.425 rupiah per dollar AS.

“Rupiah menguat tipis kelihatannya dan sentimen relatif menunggu perkembangan isu terkait kebijakan moneter AS terutama setelah rapat The Fed pekan lalu yang dinilai cukup optimis di pasar,” ujar Analis Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX) Nikolas Prasetia di Jakarta, Jumat (25/6/2021).[tat]

Related Articles

Back to top button