HEALTH

Dapatkan Manfaat Tubuh Bugar dan Ideal dengan Diet Seimbang

Kamis, 30 Agustus 2018

Indonesiaplus.id – Diet seimbang akan mengahasilkan tubuh yang bugar dan ideal. Untuk mewujudkan hal ini harus diawali dari kehidupan Anda sehari-hari.

Diet seimbang terbukti bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan menurunkan berat badan ke rentang normal. Juga, juga efektif untuk menurunkan risiko penyakit seperti obesitas dan penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke.

Pada prinsipnya, diet seimbang merupakan penerapan pola konsumsi yang terdiri dari kombinasi makanan dengan komposisi seimbang dan beragam. Mulai dari sumber karbohidrat, protein, lemak baik, vitamin, mineral, serat, dan air.

British Dietetic Association, pola konsumsi pada diet seimbang adalah: karbohidrat 45-65 persen, protein 10-20 persen, dan lemak 25-35 persen.

Karbohidrat
Jenis karbohidrat yang dikonsumsi dalam pola diet seimbang (balanced diet) adalah karbohidrat kompleks. Jenis karbohidrat ini mengandung serat tinggi, sehingga memberikan sensasi kenyang yang lebih lama.

Contoh dari karbohidrat kompleks adalah gandum utuh, serealia, oat, sayur dan buah-buahan.

Protein
Jenis protein yang dianjurkan untuk dikonsumsi dalam diet seimbang adalah protein nabati dan lean protein, seperti daging tanpa lemak, polong-polongan, tahu, susu rendah lemak, kedelai, ikan, dan putih telur.

Lemak
Dalam penerapan pola diet seimbang, Anda diharuskan untuk mengganti konsumsi lemak jenuh menjadi lemak tidak jenuh. Selain itu, Anda juga perlu menghindari konsumsi trans fat.

Misalnya, menghentikan konsumsi ikan goreng dan menggantinya dengan ikan rebus atau kukus. Bagaimana dengan jenis makanan lainnya, seperti makanan yang tinggi gula, tinggi garam, atau tinggi lemak jenuh? Makanan tersebut dikategorikan dalam jenis makanan yang sebaiknya dihindari.

Artinya, jika Anda ingin tubuh bugar dan ideal maka perlu menjauhi biskuit, kue, sosis, bakso, susu dengan perasa manis, es krim, cokelat, gorengan, keripik, minuman berpemanis dan beralkohol.

Beragama jenis makanan dan minuman tersebut akan diubah menjadi lemak di tubuh apabila dikonsumsi berlebih, sehingga dapat meningkatkan berat badan dan risiko penyakit di kemudian hari.[Was]

 

Related Articles

Back to top button