ECONOMY

Proyek Setrum 35 Ribu MW Sudah Sampai Mana?

Jumat, 11 Januari 2019

Indonesiaplus.id – Diakui oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pergerakan proyek kelistrikan 35 ribu megawatt (MW) baru 8%. Artinya, realisasi proyek super jumbo ini tidak mulus-mulus banget.

Menurut Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jisman Hutajulu, Jakarta, Kamis (10/1/2019), progress proyek listrik 35 ribu MW hingga Desember 2018 mencapai 2.889 MW.

“Sampai dengan 15 Desember 2018 pembangkit yang memasuki Commercial Operation Date (COD) atau operasi komersial sekitar 8 persen,” ujarya.

Mega proyek listrik 35 Ribu MW yang sudah masuk tahap konstruksi, porsinya 52%. Atau setara 18.207 MW. Untuk pembangkit yang masuk tahap Power Purchasing Agreement (PPA) belum konstruksi sebanyak 11.467 MW, pengadaan 1.683 MW, dan perencanaan 954 MW.

Jisman mengaku adanya kendala. Apa itu? “Masih ada terkendala dengan pembebasan lahan dan izin lingkungan,” katanya.

Prognosa tambahan infrastruktur ketenagalistrikan hingga akhir 2018 untuk pembangkit sebanyak 1.799 MW. Dengan demikian, total kapasitas yang yang terpasang sebanyak 62.598 MW.

Sedangkan untuk infrastruktur transmisi listrik sebanyak 3.441,84 kms sedangkan gardu induk 16.495 MVA. “Peningkatan kapasitas infrastruktur ketenagalistrikan menelan biaya investasi 11,28 miliar dolar AS,” ungkapnya.

Untuk tahun ini investasi infrastruktur ketenagalistrikan ditargetkan lebih besar dari 2018 yang mencapai US$12,04 miliar.[sal]

Related Articles

Back to top button