Prediksi Bank Dunia: Negara +62 Belum Aman dari Resesi

Indonesiaplus.id – Prediksi Bank Dunia bahwa setiap negara agar mewaspadai dampak resesi yang bakal terjadi. Sebab, proyeksi kontraksi ekonomi secara global sebesar minus 5,2% terhadap produk domestik bruto (PDB) di 2020.
Menurut Country Director Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor Leste, Satu Kahkonen, bahwa pertumbuhan ekonomi akan turun dengan cukup signifikan.
Sedangkan, pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di kisaran 0%, sehingga bisa berpotensi menimbulkan resesi. “Jadi, proyeksi ekonomi Indonesia akan turun 0% atau tidak minus, karena didasari beberapa faktor, ” ujar Satu Kahkonen dalam video virtual di Jakarta, Kamis (16/7/2020).
Pertama, kata Satu, ada kontraksi ekonomi global, kedua ekonomi Indonesia akan terbuka kembali per Agustus, dan ketiga tidak ada gelombang kedua dari pandemi.
Kedua, di tingkat Asia dan wilayah pasifik diproyeksikan akan terkontraksi semakin tajam, yakni minus 6 persen pada 2020. Itu terjadi akibat sebagian besar negara harus lockdown untuk bisa kontrol pandemi Covid-19.
“Namun memang tergantung dari penatalaksana waktu dan tentu ini pengaruhi tingkat PDB di negara tersebut,” tandasnya.
Selian itu, ketiga adalah Indonesia belum aman dari ancaman resesi. Melalui laporan proyeksi ekonomi Indonesia edisi Juli 2020, Bank Dunia mengatakan pemulihan ekonomi nasional akan tergantung pada kuartal III dan IV 2020.
“Memang tidak ada negara di dunia yang bisa mencapai pendapatan tinggi, jika rasio pajaknya per PDB hanya satu digit saja,” pungkasnya.[sal]