Analis: Potensi IHSG Menguat dan Rekomendasi Saham Pilihan
Kamis, 19 April 2018
Indonesiaplus.id – Diprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pada perdagangan saham Kamis pekan ini.
Hal itu terlihat dari kondisi ekonomi yang stabil dan rilis suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) akan pengaruhi laju IHSG.
Menurut analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya bawa IHSG berpotensi menguat pada perdagangan saham pekan ini.
Sentimen positif mempengaruhi IHSG antara lain hasil pertemuan BI soal suku bunga acuan dan kondisi fundamental ekonomi Indonesia yang stabil. Ditambah rilis kinerja keuangan kuartal I 2018.
“Diprediksi IHSG berpeluang menguat pada kisaran berada pada 6.171-6.389,” ujar William dalam ulasannya, Kamis (19/4/2018).
Sedangkan analis PT Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji menyatakan IHSG berpeluang naik pada pergerakan indeks saham.
“Memang telihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan indeks saham. IHSG menuju resisten di 6.327 – 6.335,” katanya.
Hal senada disampaikan analis PT Recapital Asset Management Kiswoyo Adi bahwa sentimen IHSG dipengaruhi oleh laporan keuangan pada kuartal I 2018.
“Masih menunggu laporan keuangan pada kuartal I, IHSG akan berada pada area support di 6.250 dan resisten di 6.450,” ucapnya.
Penutupan perdagangan saham, kemarin, Rabu (18/4/2018), IHSG naik 34,24 poin atau 0,54 persen ke posisi 6.320. Sedangkan Indeks saham LQ45 naik 0,71 persen ke posisi 1.034,25. Tapi sebagian besar indeks saham acuan menguat kecuali indeks saham Pefindo25 melemah 0,23 persen.
Saham pilihan yang bisa dicermati investor, rekomendasi William adalah PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP), PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI), dan PT Ciputra Development Tbk (CTRA).
Nafan Aji merekomendasikan saham PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT PP Properti Tbk (PPRO), serta PT PP Persero Tbk (PTPP).
Sedangkan, Kiswoyo memilih saham PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT), PT Gozco Plantations Tbk (GZCO), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR).[Sal]