Minggu, 20 Agustus 2017
Indonesiaplus.id – Saat ini, media sosial sudah tidak bisa terpisahkan dengan kehidupan sehari hari masyarakat.
Tak heran, semua kalangan baik tua, muda, pria, wanita, bos besar hingga office boy pun sepertinya sudah mengenal dan mengetahui tentang sosial media.
Perkembangan teknologi informasi yang pesat merupakan salah satu penyebab booming-nya sosial media.
Kini, para web developer pun berlomba-lomba untuk mengembangkan berbagai sosial media yang bisa dinikmati semua kalangan. Sebut saja Facebook, Twitter, Instagram, Path dan masih banyak lagi.
Tapi Anda harus mengakui bahwa media sosial mengambil alih hidup Anda, dalam arti yang positif.
Ada data sekitar 35 persen wanita dilaporkan memeriksa akun mereka setidaknya satu jam sekali, aman untuk mengatakan bahwa kita menghabiskan banyak waktu di Instagram, Twitter, Snapchat dan sejenisnya.
Jadi, semakin jelas bahwa penggunaan platform digital yang berlebihan ini tidak disarankan (berkat kecenderungan yang tak terelakkan untuk membandingkan diri dengan orang lain).
Sebuah studi baru-baru ini oleh Glamour dan L’Oréal Paris, media sosial sebenarnya tidak seberbahaya itu.
Meskipun lebih dari sepertiga responden mengakui bahwa makanan mereka bisa membuat mereka merasa nyaman, tapi 74 persen percaya bahwa media sosial bisa memberi pengaruh positif terhadap mereka.
Setidaknya bisa memberi dorongan dan membiarkan mereka tetap berhubungan dengan orang lain atau membentuk koneksi baru.
“Saya menemukan media sosial benar-benar bisa memotivasi seseorang,” ujar seorang humas, Anita Levine, seperti dilansir laman The Zero Port.
Upaya untuk meminimalkan dampak negatif, para ahli menyarankan untuk terus memantau berapa lama Anda menggunakan aplikasi atau situs serta secara aktif.
Tiga dari lima wanita mengatakan, hanya berbagi pengalaman di media sosial membuat merasa lebih baik tentang diri mereka sendiri dan sebagian besar menggunakannya untuk tip, tutorial dan inspirasi untuk penampilan yang unik.
Bisa juga, mereka penggunaan media sosial membantu menghentikan Anda mempertanyakan diri sendiri. Jadi mengunggah foto Anda atau membagikan cerita adalah bagian dari jaringan yang lebih memberdayakan daripada yang Anda pikirkan.[Was]
