Minggu, 12 Maret 2017
Indonesiaplus.id – Film karya sineas dalam negeri, yang mengangkat perbedaan seharusnya bukan dijadikan permasalahan yang besar bagi masyarakat Indonesia.
Melalui sebuah film yang bergenre religi dan berjudul” Bid’ah Cinta” mencoba mengingatkan hal itu terhadap masyarakat khususnya pecinta film.
Dibesut sutradara Nurman Hakim melibatkan pemain diantaranya Ayushita, Alex Abad, Ade Firman, Dimas Aditya, Tanta Ginting dan sederet pemain lainnya.
“Aku main di film ini bukan karena ada perbedaan paham. Tapi setelah aku baca skenarionya ternyata seru main film ini, jarang sekali aku main film seperti film Bid’ah Cinta. Menurut aku perbedaan bukan dijadikan permasalahan yang besar. Karena kita dilahirkan memang berbeda. Maka lewat film ini mengingatkan kita tenggang rasa terhadap perbedaan,“ ujar Ayushita di Jakarta Pusat, Sabtu (11/3/2017).
Saat ini, politik Indonesia menghadapi krisis toleransi terhadap perbedaan, Ayu menyebutkan film ini tidak bermaksud menyinggung kondisi sekarang.
“Di film ini bukan kita sedang menggambarkan yang terjadi baru-baru ini. Jadi pembuatan film ini ditahun 2016. Tidak ada sangkut pautnya dengan politik yang saat ini tengah memanas. Cuma saja pas penayangannya bertepatan dengan Pilkada,” ungkap Ayushita yang berperan sebagai Khalida.
Namun, ia merasa sangat beruntung ketika bisa bermain dengan kebanyakan pemainnya dari kehidupan dunia pesantren atau santri.
“Saat aku melakukan reading dan memperlajari agama Islam, aku bisa banyak bertanya sama pemain lainnya tentang agama Islam. Menurut aku main film ini banyak mendapat pelajaran yang penting tentang agama,” akunya.
Disinggung kapan Ayu akan memutuskan berhijab, ia mengaku sudah lama memendam cita-cita untuk menutup auratnya. Namun, ia belum menemukan waktu yang tepat untuk benar-benar memakainya.
“Kalau untuk berhijab, memang aku sudah punya cita-cita sejak dulu. Cuma kalau ditanya kapan akan berhijab ? Aku jawab nggak tau,” tandasnya.[Wan]
