Rabu, 13 Juni 2018
Indonesiaplus.id – Empat Pilar Kebangsaan terus digencarkan oleh Ahmad zacky Siradj sebagai anggota DPR RI Fraksi Golkar dari dapil Garut, Tasik dan Kota Tasik. Sosialisasi kali ini menyapa penyandang disabilitas di Kabupaten Garut.
Keempat Pilar kebangsaan tersebut, yaitu Pancasila, UUD 45, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika agar tertanam kuat di tengah masyarkat. Jika tertanam kuat, Bangsa Indonesia yang beragam suku, bahasa, agama akan bersatu-padu membangun bangsa dan Indonesia menjadi kuat.
Maka, sudah menjadi tugas dari Pancasila yang terdiri dari 5 sila selain agar tertanam dengan baik di tengah masyarakat, juga nilai-nilai kelima sila bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Sila ketiga, misalnya, persatuan dan kesatuan harus diterjaga, terlebih dalam kondisi saat ini, karena yang kita hadapi bukan perang fisik akan tetapi perang pikiran,” ujar Ahmad zacky Siradj usai kegiatan sosialisasi empat Pilar Kebangsaan di Garut, Minggu (10/6/2018).
Misalnya, kata Zacky, di Uni Soviet sebagai negara besar akhirnya bubar menjadi negara bagian kecil-kecil karena perang pemikiran. Pada posisi tersebut, Pancasila layak dijadikan sebagai tolak ukur mengevaluasi berbagai kebijakan pemerintah.
“Dalam perjuangan perkumpulan penyandang disabilitas memang cukup berat, sehingga mereka harus lebih banyak berhubungan dengan pemerintah atau DPR,” ucapnya.
Ketua PPDI Kabupaten Garut, Raden Mas Sugeng mengatakan, bahwa organisasi yang terbentuk dari tahun 1961 tentunya PPDI sudah lama berdiri di Negara Indonesia akan tetapi memang jarang disentuh oleh wakil rakyat.
“Melalui sosialisasi empat pilar ini yang luar biasa, saya mengapresiasi karena sudah peduli terhadap hak-hak disabilatas, baru kali ini kita mendapatkan sosialisasi emat pilar. Ini suatu keberuntungan bisa memahami empat pilar kebangsaan baik Pancasila, UUD 45, NKRI dan juga Bhineka Tunggal Ika,” tandasnya.
Selain itu, pihaknya berharap di setiap kecamatan yang sudah terbentuk kepengurusan PPDI di Kabupaten Garut bisa mendapatkan sosialisasi dan pemahaman empat pilar kebangsaan tersebut.
“Sebagai apresiasi kami akan memberikan hasil sosialisasi empat pilar kebangsaan ini kepada penyandang disabilitas yang belum bisa hadir pada kesempatan ini, ” pungkasnya.[Wo]
