NATIONAL

Panglima Armada I: Ada Reward Bagi Penemu CVR Lion Air

Senin, 14 Januari 2019

Indonesiaplus.id – Ada penghargaan (reward) bagi penyelam TNI AL yang menemukan alat perekam suara kokpit atau Cockpit Voice Recorder (CVR) Lion Air PK-LQP.

“Ada reward pasti, nanti kita akan laporkan kepada komando atas, karena militer sehingga harus kita laporkan ke komando atas,” ucap Panglima Komando Armada I Laksamana Muda Yudo Margono di atas KRI Spica, Senin ( 14/1/2019).

Namun Yudo belum bisa menyebutkan penghargaan apa yang akan diterima kepada penyelam, sehingga memperoleh CVR yang telah lama dicari.

Penemuan CVR bukan hasil kerja keras TNI AL saja, namun semua pihak termasuk Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). Oleh karenanya usaha bersama tersebut harus diapresiasi seluas-luasnya.

“Hal ini berkat kerja sama kita semuanya, KNKT, bersama KRI Spica tentunya. Penyelam kita apresiasi, baik Dinas Penyelamatan Bawah Air (Diambair) dan Kopaska Koarmada I,” ungkapnya.

Sebelumnya, Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI Angkatan Laut (Pushidrosal) bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) berhasil menemukan Cockpit Voice Recorder (CVR) Lion Air PK-LQP yang jatuh  di Perairan Tanjung Karawang beberapa waktu lalu.

Menurut Kapushidrosal Laksamana Muda TNI Harjo Susmoro, bahwa penemuan CVR dilakukan oleh 18 orang dari tim penyelam dari Dislambair Koarmada I dan 3 orang dari Kopaska. Mereka menggunakan kapal KRI Spica-934.

“Saat menyelam, penyelam atas nama Serda Ttg Satria Margono berhasil menemukan CVR,” katanya.

Kapal menemukan CVR pada posisi koordinat 05 48 46,503 S – 107 07 36,728T di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat.

Pushidrosal kemudian mengerahkan KRI Spica-934 yang diberangkatkan dari Dermaga Jakarta International Container Terminal (JICT) 2 Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa, 8 Januari 2019.[sap]

Related Articles

Back to top button